Malam 1 Muharram, penanda pergantian tahun dalam kalender Islam, tidak hanya menjadi momen spiritual, namun juga budaya. Di sejumlah wilayah di Indonesia, umat Muslim menyambutnya dengan tradisi unik: meminum susu putih. Meski tidak masuk dalam amalan yang diwajibkan atau disunnahkan secara khusus, kebiasaan ini dilakukan sebagai bentuk doa dan harapan agar tahun baru diawali dengan keberkahan dan niat yang baik.
Secara umum, Rasulullah SAW memang menganjurkan membaca doa sebelum menikmati makanan atau minuman. Dalam riwayat yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA, Rasulullah bersabda:
“Barang siapa diberi makanan oleh Allah, hendaklah ia berdoa: ‘Ya Allah, berkahilah kami dalam makanan ini dan anugerahkan yang lebih baik.’ Dan jika diberi minuman berupa susu, hendaknya berdoa: ‘Ya Allah, berkahilah kami dalam susu ini dan tambahkanlah kami darinya.'”
(HR. Tirmidzi, Abu Daud, dan Ibnu Majah; dinilai hasan oleh para ulama seperti Syaikh Al-Albani)
Doa Meminum Susu Putih di Malam 1 Muharram
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْمَا رَزَقْتَنَا وَزِدْنَا مِنْهُ
Allâhumma bârik lanâ fîmâ razaqtanâ wazidnâ minhu.
Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami dalam rezeki yang Engkau berikan dan tambahkanlah dari padanya.”
Manfaat Susu dari Perspektif Kesehatan dan Agama
Bukan Cuma kaya makna spiritual, susu juga sarat manfaat dari segi kesehatan. Kandungan nutrisi seperti kalsium, vitamin A dan B12, fosfor, serta kalium menjadikan susu sebagai minuman yang sangat baik untuk menunjang kebugaran tubuh. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Sesungguhnya Allah tidak menurunkan penyakit kecuali beserta obatnya. Maka minumlah oleh kalian susu sapi, karena sapi memakan dari segala jenis tumbuhan.”
(HR. Ahmad)
Asal Usul Tradisi Minum Susu Putih di 1 Muharram
Tradisi minum susu putih di awal Muharram dikenal luas berkat sosok ulama besar dari Mekkah, Abuya Sayyid Muhammad Alawy Al Maliki, seorang keturunan Nabi Muhammad SAW. Beliau memperkenalkan kebiasaan ini sebagai simbol menyambut tahun baru yang bersih dan suci—seperti warna susu itu sendiri.
Menurut Abuya, meminum susu putih saat malam pergantian tahun bukan sekadar minum, melainkan bentuk simbolik untuk mengawali tahun dengan hati bersih, pikiran jernih, serta harapan yang penuh kebaikan.
